suarasurabaya.net| Di Jawa Timur, riset Surabaya Survey Centre (SSC) periode 15-25 Desember 2008 menunjukkan bahwa Gerindra telah menjelma menjadi Parpol baru paling populer di Jatim.
Paling tidak ini merupakan hasil gencarnya iklan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan PRABOWO SUBIANTO di televisi. Ini bisa dilihat juga dari hasil riset beberapa lembaga survei, tidak hanya SSC.
Demikian pula, PRABOWO menjadi Capres alternatif diluar SBY dan MEGAWATI, yang paling populer di mata publik Jatim.
Riset SSC di 38 Kab/Kota di Jatim, dengan sampel 1.067, margin of error kurang lebih 3% dan tingkat kepercayaan 95% ini, menemukan Gerindra dikenal oleh 70,45% masyarakat Jatim. Melampaui popularitas Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU) 65,34%. Disusul Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), yakni 53,51%. Kemudian berturut-turut, Partai Patriot 27,13%, PNBK 17,83%, Partai Demokrasi Pembaruan (PDP) 15,77%, Partai Kedaulatan 10,34%, Partai Indonesia Baru (PIB) 9,11%, Partai Persatuan Rakyat Nasional (PPRN) 7,09% dan Partai Matahari Bangsa (PMB) 6,59%.
Namun dari tingkat elektabilitas (keterpilihan), perolehan dukungan Gerindra masih jauh dibanding parpol-parpol lama yang sudah mapan seperti PDIP dan Golkar. Ketika responden ditanya, jika pemilu legislatif dilakukan hari ini, parpol apa yang akan anda pilih, nampak sekali parpol-parpol lama dan mapan mendominasi. Namun begitu PKNU dan Gerinda mulai menyodok kemapanan partai-partai lama.
PDIP memperoleh elektabilitas paling tinggi dengan 16,10% dukungan. Disusul Demokrat 14,60%, PKB 8,72%, Golkar 7,17%, PAN 7,12%, PKNU 6,09%, PPP 5,91%, Gerindra 5,90%, PKS 3,02% dan Hanura 2,30/
“Gencarnya iklan Gerindra dan PRABOWO jelas adalah faktor utama menanjaknya popularitas keduannya. Sementara menyodoknya PKNU jelas adalah berkah dari ributnya PKB. PKNU dan Gerindra telah menjelma menjadi parpol yang harus diperhitungkan oleh parpol-parpol lama yang sudah mapan,” ungkap MOCHTAR W OETOMO Direktur SSC dalam emailnya yang dikirim pada suarasurabaya.net, Jumat (10/01).
Capres SBY Masih Unggul di Jatim
Kemanjuran iklan televisi ini juga bisa dilihat dari menanjaknya popularitas dan elektabilitas PRABOWO sebagai capres, melalui berbagai riset lembaga survei. Riset SSC di Jatim-pun menemukan fakta, tingkat elektabilitas PRABOWO terus menanjak secara signifikan. Pada bulan Desember, elektabilitas PRABOWO di mata masyarakat Jatim telah jauh melampaui SRI SULTAN, WIRANTO, AMIEN RAIS, maupun GUS DUR sekalipun.
Secara rinci, SBY masih memperoleh elektabilitas paling tinggi dengan 23,61% dukungan. Disusul MEGAWATI dengan 15,79%, PRABORO 12,23%, SRI SULTAN 6,83%, AMIEN RAIS 4,86%, GUS DUR 4,32%, HIDAYAT NUR WAHID 3,51%, WIRANTO 2,69% dan JUSUF KALLA 1,33% dukungan.
“ Peta yang demikian tentu saja tidak permanen. Karena ketika pertanyaan dibuat berpasangan dan head to head, ternyata SULTAN menjadi figur yang sangat menentukan dan mempunyai elektabilitas yang tinggi ketika diposisikan sebagai Wapres,” imbuh MOCHTAR.(ipg)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar